Kampanye nasional melawan kanker di Iran berlangsung dari 20 hingga 26 Januari dengan tema ‘Bersama, Cegah dan Lawan Kanker’. Kanker menjadi penyebab utama kematian prematur, dengan lebih dari 55 ribu kematian setiap tahun. Melalui kampanye ini, masyarakat diharapkan lebih sadar akan kanker dan faktor risikonya, serta pentingnya deteksi dini dan gaya hidup sehat.
TEHRAN – Kampanye nasional untuk melawan kanker diselenggarakan dari tanggal 20 hingga 26 Januari di seluruh negara. Tema acara selama seminggu ini adalah ‘Bersama, Cegah dan Lawan Kanker’, seperti dilaporkan oleh situs web kementerian kesehatan.
Kanker merupakan salah satu tantangan kesehatan global yang mempengaruhi kehidupan banyak orang setiap tahunnya. Menurut kementerian kesehatan, kanker adalah penyebab utama kematian prematur di negara ini, dengan lebih dari 55 ribu kematian setiap tahun.
Sekitar 34 ribu dari 122 ribu kematian prematur (di bawah 70 tahun) dan 11 ribu dari 85 ribu kematian sangat prematur (di bawah 50 tahun) disebabkan oleh berbagai jenis kanker. Perkiraan kasus kanker baru di Iran diprediksi meningkat menjadi 160 ribu pada tahun 1404 kalender Iran (Maret 2025-Maret 2026), meningkat 43%.
Sepuluh jenis kanker paling umum di Iran antara lain kanker payudara, prostat, usus besar, lambung, paru-paru, kandung kemih, tiroid, rahim, otak, dan tulang belakang. Jenis kanker paling umum pada wanita Iran termasuk kanker payudara, usus besar, tiroid, lambung, rahim, leukemia, ovarium, otak, paru-paru, dan esofagus.
Sekitar 250 ribu orang Iran saat ini hidup dengan kanker. Sekitar separuh kanker dapat diobati, sementara sisanya dapat dihindari. Kampanye ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kanker dan faktor risikonya, serta mendorong pencegahan, deteksi dini, dan pengobatan.
Kampanye ini akan memberi edukasi tentang cara mencegah kanker, termasuk mengadopsi gaya hidup sehat, serta risiko, gejala, dan pentingnya deteksi dini. Selain itu, kampanye ini bertujuan untuk mengubah kepercayaan yang keliru tentang kanker dan mendorong pemeriksaan untuk kanker payudara dan usus besar.
Hari Kanker Sedunia diperingati setiap tahun pada 4 Februari untuk meningkatkan kesadaran tentang kanker dan mendorong pencegahan. Dikenal sejak tahun 2000, hari tersebut bertujuan untuk menggalang aksi dalam mengatasi epidemi kanker global. Tema Hari Kanker Sedunia 2025-2027, “Bersatu dalam Keunikan” menekankan pentingnya perawatan yang berpusat pada orang.
Kanker menjadi penyebab utama kematian prematur di banyak negara, termasuk Iran, dengan jumlah kematian yang signifikan setiap tahun. Penyuluhan tentang kanker dan peningkatan kesadaran masyarakat sangat penting untuk mengurangi dampak penyakit ini. Kampanye ini diharapkan dapat mendorong tindakan pencegahan dan deteksi dini, yang dapat mengarah pada pengobatan yang lebih baik dan hasil kesehatan yang lebih positif. Dalam konteks ini, penting untuk membicarakan perawatan yang berpusat pada pasien dan kebutuhan individual.
Kampanye nasional untuk melawan kanker di Iran bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai kanker dan pentingnya pencegahan serta deteksi dini. Dengan berfokus pada edukasi, perubahan kepercayaan keliru, dan mendorong skrining, diharapkan jumlah kasus kanker yang meningkat dapat ditangani dengan lebih baik. Keberadaan Hari Kanker Sedunia juga mengingatkan kita bahwa kanker adalah masalah yang memerlukan perhatian dan tindakan kolektif.
Sumber Asli: www.tehrantimes.com