Kombinasi palbociclib dan letrozole meningkatkan PFS pada pasien kanker endometrium ER positif dibanding placebo. Uji klinis menunjukkan median PFS 8,3 bulan dengan palbociclib. Efektivitas dan keamanan terus dipantau dalam penelitian lebih lanjut.
Gabungan palbociclib (Ibrance) dan letrozole (Femara) terbukti memperpanjang progresi bebas hidup (PFS) dibandingkan placebo plus letrozole pada pasien kanker endometrium jaringan reseptor estrogen (ER) positif. Data dari uji klinis fase 2 ENGOT-EN3/PALEO menunjukkan median PFS 8,3 bulan pada kelompok palbociclib versus 3,1 bulan pada kelompok placebo. Temuan ini dipublikasikan dalam Gynecologic Oncology.
Penelitian ini melibatkan pasien dengan kanker endometrium endometrioid yang positif ER dan stage IV atau progresi penyakit setelah minimal satu terapi sistemik. Pengacakan dilakukan 1:1 antara grup palbociclib/letrozole dan placebo/letrozole. Semua pasien menerima dosis letrozole oral yang sama, sementara palbociclib atau placebo diberikan selama siklus 28 hari sampai penyakit berkembang atau efek samping yang tidak dapat diterima terjadi.
Endpoint utama penelitian adalah PFS yang dinilai oleh peneliti, sementara endpoint sekunder termasuk tingkat respons objektif (ORR) dan tingkat kontrol penyakit (DCR). Analisis menunjukkan ORR pada grup palbociclib/letrozole sebesar 9% dibandingkan 16% pada grup placebo.
Efek samping grade 3/4 lebih umum terjadi pada grup palbociclib (67%) dibandingkan placebo (30%). Namun, tidak ada efek samping grade 5 dilaporkan, dan profil keamanan palbociclib/letrozole sesuai harapan berdasarkan pengalaman pada kanker payudara.
Penulis studi menyimpulkan perlunya validasi fase 3 untuk memahami lebih lanjut tentang efektivitas kombinasi terapi ini dalam manajemen kanker endometrium.
Gabungan palbociclib dan letrozole menunjukkan peningkatan signifikan pada PFS pasien kanker endometrium ER positif. Data ini berpotensi mengubah pendekatan pengobatan untuk kondisi ini, meskipun validasi lebih lanjut melalui fase 3 masih diperlukan untuk konfirmasi.
Sumber Asli: www.onclive.com
