Veteran penjinak bom Inggris memiliki risiko kanker kandung kemih lima kali lebih tinggi. Penelitian ini ditemukan setelah diagnosis Gareth Collett, dengan 27% kasus kanker dari veteran diagnoses adalah kanker kandung kemih. Paparan nitro-eksplosif berhubungan dengan risiko lebih tinggi. Penelitian lebih lanjut dinilai penting untuk meningkatkan kesadaran dan perlindungan bagi veteran.
Penelitian awal menunjukkan veteran penjinak bom Angkatan Bersenjata Inggris memiliki risiko lima kali lebih tinggi mengalami kanker kandung kemih. Penelitian ini dipicu oleh pengalaman Gareth Collett, mantan jenderal yang didiagnosis kanker kandung kemih pada usia 56 tahun. Sejak November 2023, Collett membagikan kisahnya, memicu anggota kelompok lain melaporkan diagnosis serupa.
Pengumpulan data dilakukan di beberapa universitas dan rumah sakit, termasuk Universitas Birmingham dan King’s College London, dengan 203 veteran yang terlibat. Hasilnya menunjukkan kanker kandung kemih menyumbang 27% dari semua kasus kanker yang terdiagnosis, angka yang jauh lebih tinggi dibandingkan populasi umum di Inggris.
Veteran yang terkena kanker kandung kemih memiliki paparan mingguan terhadap nitro-eksplosif 2.8 kali lebih sering. Collett menyatakan bahwa tujuan penelitian ini bukan untuk menyalahkan, tetapi untuk meningkatkan kesadaran dan perlindungan bagi mereka yang masih bertugas. Total veteran yang didiagnosis kanker kandung kemih kini mencapai 14 orang.
Profesor Rik Bryan dari Pusat Penelitian Kanker Kandung Kemih Universitas Birmingham menekankan pentingnya penelitian lebih lanjut untuk meneliti risiko ini. Sekitar 10.500 orang didiagnosis kanker kandung kemih setiap tahun di Inggris, dengan gejala paling umum adalah darah dalam urin. Bryan meminta perhatian lebih dari dokter terkait risiko dalam populasi veteran.
Temuan ini telah diterbitkan dalam jurnal medis BJU International dan disajikan di Kongres Tahunan Asosiasi Urologi Eropa di Madrid. Kementerian Pertahanan Inggris menyatakan komitmennya untuk menjaga kesehatan dan keselamatan para veteran, dan akan meninjau penelitian baru ini.
Penelitian ini menunjukkan bahwa veteran penjinak bom memiliki risiko tinggi mengalami kanker kandung kemih akibat paparan bahan peledak tertentu. Dengan meningkatnya jumlah diagnosis diantara veteran, penting untuk meningkatkan kesadaran dan melakukan penelitian lebih lanjut untuk melindungi mereka. Kesadaran akan gejala kanker kandung kemih di kalangan tenaga medis juga perlu ditingkatkan agar dapat memberikan penanganan yang tepat untuk yang berisiko.
Sumber Asli: www.independent.co.uk