Kolorektal kanker kini banyak ditemukan pada dewasa muda, meskipun biasanya terjadi pada usia yang lebih tua. Penting untuk mengenali tanda peringatan dan faktor risiko. Deteksi dini sangat mempengaruhi kelangsungan hidup, sementara langkah-langkah pencegahan bisa membantu mengurangi risiko terkena kanker ini.
Kolorektal kanker kini semakin sering terdiagnosis pada dewasa muda, termasuk orang yang belum mencapai usia 50 tahun. Meskipun biasanya screening baru dilakukan mulai usia 45 tahun, penting bagi orang-orang muda untuk memahami tanda peringatan kanker ini. Deteksi dini dapat meningkatkan angka kelangsungan hidup lebih dari 90% jika kanker terdeteksi saat masih di kolon atau rektum, dan itu menurun menjadi sekitar 15% jika sudah menyebar.
Kolorektal kanker terdiri dari dua jenis: kanker kolon dan kanker rektum. Rawan terkena kanker ini, dikategorikan oleh beberapa faktor risiko seperti:
– Usia tua
– Ras Hitam
– Diet rendah serat, tinggi lemak
– Tidak rutin berolahraga
– Diabetes
– Obesitas
– Merokok
– Konsumsi alkohol
Penting untuk mengetahui apakah Anda memiliki riwayat medis atau keluarga yang memperbesar risiko ini.
Tanda-tanda peringatan kolorektal kanker meliputi:
1. Nyeri perut
2. Perdaram rektal
3. Diare
4. Anemia defisiensi besi
Segera konsultasikan gejala ini dengan profesional kesehatan, walau mungkin terasa memalukan, agar dapat dilakukan langkah selanjutnya.
Proses screening untuk kolorektal kanker biasanya menggunakan:
– Tes DNA feses untuk mendeteksi perubahan sel yang menunjukkan adanya kanker
– Kolonoskopi, di mana dokter mengamati bagian dalam kolon
Jika ada pertumbuhan pra-kanker yang ditemukan selama kolonoskopi, pertumbuhan ini akan diangkat dan diuji lebih lanjut.
Ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi risiko kolorektal kanker:
1. Konsumsi sayuran dan lemak sehat
2. Rutin berolahraga
3. Jaga berat badan
4. Batasi konsumsi alkohol & tidak merokok
5. Ikuti panduan skrining kanker kolorektal
Kolorektal kanker semakin umum terjadi pada orang dewasa muda, dengan angka kelangsungan hidup yang tinggi jika terdeteksi lebih awal. Mengetahui faktor risiko dan tanda peringatan kanker sangat penting. Untuk mengurangi risiko, gaya hidup sehat dan pemantauan kesehatan juga disarankan.
Sumber Asli: newsnetwork.mayoclinic.org
