Motivasi Pasien Kanker dalam Mengadopsi Pengobatan Tradisional Cina

Studi ini meneliti motivasi pasien kanker di China dalam mengadopsi TCM dan komunikasi dengan dokter mereka. Lima alasan utama teridentifikasi, termasuk keyakinan pada manfaat TCM dan rekomendasi dari orang lain. Hanya 65% mengungkapkan penggunaan TCM ke onkolog, dengan banyak yang tidak sebelum diagnosis. Penelitian ini merekomendasikan pelatihan bagi profesional kesehatan untuk memahami lebih baik praktik budaya pasien.

Pengobatan Tradisional Cina (TCM) sudah menjadi bagian integral dalam perawatan kanker di China. Penelitian ini bertujuan untuk memahami motivasi pasien kanker dalam mengadopsi TCM dan berkomunikasi dengan dokter onkologi mereka. Memahami faktor-faktor ini diyakini bisa membantu meningkatkan perawatan onkologi yang lebih peka terhadap budaya dan berfokus pada pasien.

Dalam studi ini, peneliti berhasil merekrut 287 pasien rawat jalan. Mereka mengumpulkan data tentang demografi, penggunaan TCM, alasan utama adopsi TCM, serta komunikasi dengan onkolog. Metode analisis statistik yang digunakan meliputi statistik deskriptif, regresi logistik biner, dan analisis tematik.

Ternyata, alasan utama pasien memilih TCM terbagi dalam lima kategori: 1) keyakinan pada manfaat TCM, 2) rekomendasi dari orang lain (keluarga, teman, atau onkolog), 3) kepercayaan pada kombinasi TCM dengan pengobatan Barat (WM), 4) pengalaman positif sebelumnya dengan TCM, dan 5) ketidakpuasan atau intoleransi terhadap WM. Dari 103 pasien yang berkonsultasi dengan penyedia TCM eksternal, 65% kemudian memberitahukan onkolog mereka.

Keterbukaan pasien ini lebih tinggi seiring dengan waktu sejak diagnosis, tetapi pasien yang bekerja cenderung lebih sedikit memberi tahu onkolog mereka. Respon dokter onkologi beragam, di mana 55% tidak memberi persetujuan ataupun penolakan terhadap resep TCM dari luar.

Penting untuk dicatat bahwa alasan utama pasien menggunakan TCM mencakup manfaat yang dipersepsikan serta rekomendasi dari dokter dan anggota keluarga. Untuk meningkatkan pelayanan pasien, pelatihan bagi penyedia layanan kesehatan di China diperlukan untuk memahami lebih baik keyakinan dan praktik budaya pasien. Praktisi onkologi Barat pun harus memahami penggunaan TCM di kalangan pasien imigran Cina.

Kesimpulannya, penelitian ini menunjukkan bahwa motivasi pasien kanker untuk menggunakan TCM sangat dipengaruhi oleh keyakinan individu dan rekomendasi sosial. Pelayanan kesehatan di China dan di tempat lain seharusnya lebih memperhatikan aspek budaya pasien agar bisa memberikan perawatan yang lebih efektif dan holistik. Kurangnya komunikasi terkait penggunaan TCM dapat menambah risiko pada perawatan yang tidak terkoordinasi, sehingga program pendidikan pasien mengenai pentingnya berbagi informasi TCM dengan dokter sangat krusial.

Sumber Asli: www.news-medical.net

Miguel Santos

Miguel Santos is a renowned journalist with an expertise in environmental reporting. He has dedicated the last 12 years to exposing the impacts of climate change and advocating for sustainable practices through powerful storytelling. A graduate of the University of California, Miguel’s insights have influenced policy decisions and raised awareness on critical ecological issues.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *