Sebuah tinjauan baru dalam Oncoscience menyoroti potensi tanaman asal Brasil dalam pencegahan kanker lambung. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak tertentu dapat memperlambat pertumbuhan sel kanker. Walaupun hasil awalnya menjanjikan, penelitian lebih lanjut di dunia nyata diperlukan.
Sebuah tinjauan baru yang diterbitkan pada 8 Mei 2025 dalam Volume 12 Oncoscience berjudul “Efek Kemopreventif Tumbuhan Asli Brasil Terhadap Kanker Lambung: Tinjauan Selama 25 Tahun Terakhir” menunjukkan potensi tanaman asal Brasil dalam memerangi kanker lambung. Penelitian ini dipimpin oleh Iara Lopes Lemos dan Mario Roberto Marostica Junior dari Universitas Campinas, yang meneliti studi ilmiah selama 25 tahun terakhir mengenai tanaman lokal yang mungkin mendukung pencegahan kanker lambung.
Kanker lambung dikenal sebagai salah satu kanker paling mematikan di dunia, sering terdeteksi pada tahap lanjut. Faktor-faktor seperti pola makan yang buruk, infeksi, dan faktor genetik berkontribusi pada penyakit ini. Namun, penelitian menunjukkan bahwa konsumsi rutin buah dan sayuran kaya senyawa alami, seperti polifenol dan flavonoid, dapat menurunkan risiko kanker ini. Tinjauan tersebut mengindikasikan bahwa tanaman asli Brasil juga berpotensi memberikan efek perlindungan serupa.
Tanaman yang diteliti dalam kajian ini meliputi açaí, kakao, guava, pitanga, jambu, dan physalis. Ekstrak dari tanaman-tanaman ini menunjukkan indikasi dapat memperlambat pertumbuhan sel kanker dan memicu kematian sel. Sekalipun mekanisme biologisnya belum sepenuhnya dimengerti, beberapa studi mencatat adanya pengurangan peradangan dan gangguan sinyal yang berkaitan dengan kanker. Ini memberi harapan bahwa substansi berbasis tanaman bisa mendukung pencegahan kanker lambung.
Meski hasil awal terlihat menjanjikan, penting untuk dicatat bahwa sebagian besar penelitian dilakukan pada model sel di laboratorium. Hanya sedikit yang menggunakan model hewan dan tidak ada penelitian yang melibatkan uji klinis. Ini menunjukkan adanya kebutuhan untuk penelitian lebih lanjut guna memahami efek tanaman ini dalam tubuh manusia dan mengevaluasi keamanan serta efektivitasnya dalam konteks dunia nyata.
Tinjauan ini menggarisbawahi pentingnya mengeksplorasi keanekaragaman hayati tanaman di Brasil untuk tujuan medis. Banyak spesies ini masih kurang diteliti, terutama dalam kaitannya dengan pencegahan kanker. Dengan menarik perhatian pada potensi mereka, penulis berharap dapat mendorong lebih banyak penelitian, yang akhirnya bisa mengarah pada pengembangan terapi baru yang berbasis alami. Karya ini pun berkontribusi pada pengakuan bahwa sumber tradisional dan alami dapat berperan signifikan dalam dunia medis modern.
Tinjauan mengenai tanaman asal Brasil menunjukkan potensi besar dalam pencegahan kanker lambung. Meskipun banyak hasil awal yang menjanjikan, penelitian lebih dalam masih sangat diperlukan. Keanekaragaman hayati Brasil menawarkan sumber daya medis yang belum sepenuhnya dieksplorasi. Penelitian ini diharapkan dapat memicu lebih banyak studi yang mengarah pada pengembangan terapi natural.
Sumber Asli: www.news-medical.net