Gejala Kanker yang Harus Diperiksa Setiap Tiga Minggu

Penting untuk memeriksa gejala kanker secara rutin setiap tiga minggu. Menurut survei NHS, hanya 39% orang yang melakukan pemeriksaan tubuh. Beberapa gejala kanker yang harus diperhatikan antara lain: benjolan pada testis, pendarahan yang tidak dapat dijelaskan, benjolan pada payudara, pembengkakan limfoma, darah dalam urin, dan tahi lalat yang tidak sembuh. Deteksi dini berpengaruh besar pada tingkat kesembuhan.

Memeriksa tubuh secara teratur dan menyadari gejala kanker sangat penting, bahkan bisa menyelamatkan nyawa. Survei NHS terbaru menunjukkan hanya 39 persen orang Inggris yang rutin melakukan pemeriksaan, sementara banyak dari kita lebih sering memeriksa keseimbangan bank atau ramalan cuaca. Dr. Richard Lee dari Royal Marsden Hospital mengingatkan bahwa lambatnya orang mengungkapkan kekhawatiran kepada dokter dapat menjadi penyebab utama kanker yang terlewatkan pada tahap awal.

NHS menyediakan program skrining untuk kanker payudara, usus, dan leher rahim, namun tidak semua jenis kanker tercakup. Terlebih, lebih banyak kanker kini terdiagnosis pada mereka yang berusia di bawah 50 tahun. Salah satu tanda umum kanker, menurut American Cancer Society, adalah penurunan berat badan yang tidak bisa dijelaskan, seperti kehilangan 5 persen berat badan dalam enam hingga dua belas bulan tanpa usaha untuk menurunkan berat badan.

Dr. Lee menjelaskan, “Kanker bisa mengurangi nafsu makan dan menyebabkan penurunan berat badan akibat efek metabolik kanker pada tubuh.” Ada beberapa jenis kanker yang bisa dikenali melalui pemeriksaan mandiri secara rutin. Berikut adalah beberapa gejala yang perlu diperhatikan:

Kanker testis
Peringatan: Benjolan atau pembengkakan
Kanker testis biasanya ditandai dengan benjolan atau pembengkakan di area testis. Jika merasakan gejala ini, Dr. Robert Stevenson dari Harborne Hospital mengingatkan untuk segera memeriksakan diri. Dalam banyak kasus, jika kanker ini terdeteksi awal, laju kesembuhannya sangat tinggi, dapat mencapai 99 persen.

Leukemia
Peringatan: Pendarahan atau memar yang tidak bisa dijelaskan
Leukemia, sebagai kanker darah, sering kali tanda pertamanya adalah pendarahan atau memar yang tidak wajar. Dr. Premini Mahendra mengungkapkan bahwa kelelahan tak wajar dan infeksi berulang juga bisa menjadi gejalanya. Pemeriksaan darah yang sederhana sering kali dilakukan untuk menentukan apakah seseorang mungkin menderita leukemia, dan survival rate dapat mencapai 67 persen jika terdeteksi dini.

Kanker payudara
Peringatan: Benjolan
Gejala kanker payudara seringkali berupa benjolan keras yang tidak nyeri dan terasa berbeda dari jaringan payudara di sekitarnya. Aisling Hurley dari Breast Cancer Ireland menekankan pentingnya pemeriksaan mandiri untuk mendeteksi perubahan. Jika terdeteksi lebih awal, laju kesembuhan bisa mencapai 95 persen.

Limfoma
Peringatan: Pembengkakan
Kanker ini biasanya ditandai dengan pembengkakan tak nyeri di kelenjar getah bening. Dr. Mahendra menyebutkan pentingnya memeriksakan diri jika menemukan pembengkakan yang tidak biasa, karena lambat dalam mencari konsultasi dapat menyebabkan kondisi yang memburuk. Laju kesembuhan dari limfoma berkisar antara 84 hingga 95 persen jika terdeteksi lebih awal.

Kanker kandung kemih
Peringatan: Darah dalam urin
Kehadiran darah dalam urin bisa jadi tanda kanker kandung kemih. Dr. Stevenson menjelaskan gejala seperti nyeri saat berkemih atau sering ingin berkemih juga patut dicermati. Jika dideteksi sebelum menyebar, tingkat keberhasilan perawatan dapat mencapai 80 persen.

Kanker kulit
Peringatan: Tahi lalat yang tidak beraturan atau tidak sembuh
Mengetahui apakah tahi lalat baru atau perubahan warna pada kulit memiliki sifat berbahaya bukanlah hal mudah. Dengan mengamati sudut, tepi, warna, dan diameter tahi lalat, risiko dapat diperkecil. Jika hasil mencurigakan, pemeriksaan lebih lanjut di dokter kulit dapat membantu, dan jika terdiagnosis dini, tingkat keberhasilannya sangat tinggi, mencapai 99 persen.

Pentingnya pemeriksaan diri secara teratur untuk mendeteksi kanker tidak bisa diremehkan. Dengan mengenali gejala-gejala awal seperti benjolan, pendarahan, dan penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan, kemungkinan untuk mengidentifikasi kanker pada tahap awal dapat meningkatkan kesempatan untuk sembuh secara signifikan. Kesadaran serta tindakan cepat menjadi kunci untuk menangani kanker dengan lebih baik.

Sumber Asli: www.telegraph.co.uk

Lila Morrison

Lila Morrison is a seasoned journalist with over a decade of experience in investigative reporting. She graduated from Columbia University with a degree in Journalism and has worked for prominent news outlets such as The Tribune and Global News Network. Lila has a knack for uncovering the truth behind complex stories and has received several awards for her contributions to public discourse.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *