Olahraga Memperpanjang Hidup Penyintas Kanker Kolorektal

  • Studi menunjukkan olahraga terstruktur memperpanjang hidup penyintas kanker.
  • Program olahraga mengurangi risiko kematian hingga 37%.
  • Olahraga membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan kesehatan keseluruhan.

Penelitian Menunjukkan Olahraga Penting Bagi Penyintas Kanker

Studi terbaru menunjukkan bahwa program olahraga terstruktur dapat memperpanjang hidup bagi para penyintas kanker kolorektal setelah pengobatan. Bobbi Conner berbincang dengan Dr. Thomas Curran, seorang profesor bedah di MUSC Hollings Cancer Center, mengenai hasil penelitian ini. Program olahraga itu terbukti efektif dalam mengurangi risiko kematian dan kekambuhan kanker pada pasien.

Faktor Olahraga Melawan Kanker Kolorektal Diidentifikasi

Dalam penelitian ini, ditemukan bahwa kelompok yang berpartisipasi dalam program olahraga terstruktur mengalami penurunan risiko kekambuhan kanker sebesar 28% dan penurunan risiko kematian dari semua penyebab sebesar 37% dibandingkan dengan kelompok yang hanya menerima informasi tentang olahraga. Penelitian ini juga penting karena sebelumnya sulit untuk menentukan apakah manfaat hidup lebih lama setelah operasi kanker disebabkan oleh olahraga atau karena pasien yang lebih sehat cenderung berolahraga lebih banyak.

Mendorong Gaya Hidup Sehat Pasca Pengobatan Kanker

Dr. Curran menjelaskan bahwa olahraga membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan metabolisme, yang keduanya berkaitan dengan peningkatan risiko kanker. Oleh karena itu, dengan mengurangi faktor-faktor ini melalui olahraga, diyakini bisa membantu pencegahan kekambuhan kanker. Penelitian ini tidak hanya membuktikan manfaat olahraga, tapi juga mengajak masyarakat untuk merasa berdaya dalam menjaga kesehatan mereka pasca pengobatan kanker.

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa olahraga terstruktur meningkatkan peluang hidup bagi penyintas kanker kolorektal setelah pengobatan. Program ini dapat mengurangi risiko kematian dan kekambuhan kanker secara signifikan. Oleh karena itu, pasien didorong untuk tetap aktif dengan cara yang sederhana, seperti berjalan kaki.

Miguel Santos

Miguel Santos is a renowned journalist with an expertise in environmental reporting. He has dedicated the last 12 years to exposing the impacts of climate change and advocating for sustainable practices through powerful storytelling. A graduate of the University of California, Miguel’s insights have influenced policy decisions and raised awareness on critical ecological issues.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *