Deteksi Dini Cold Agglutinin Disease pada Pasien Kanker Payudara Stadium Lanjut

Seorang wanita dengan kanker payudara stadium lanjut didiagnosis dengan cold agglutinin disease (CAD), yang menunjukkan pentingnya mengenali gejala CAD yang jarang terjadi. Kecil kemungkinan CAD terjadi akibat tumor padat, pasien akhirnya memilih perawatan paliatif setelah berbagai terapi dilakukan.

Seorang wanita berusia 50 tahun di Amerika Serikat didiagnosis dengan secondary cold agglutinin disease (CAD), sejenis anemia autoimun, sebagai komplikasi dari kanker payudara stadium lanjut. Penelitian ini menggarisbawahi bahwa meskipun CAD jarang terjadi akibat tumor padat, penting bagi tenaga medis untuk tetap waspada agar diagnosis dan terapi bisa dimulai lebih awal. Kasus ini mencerminkan pentingnya mengenali gejala CAD yang dapat menunjukkan masalah kesehatan yang mendasarinya.

Pasien memiliki riwayat HIV dan tidak mematuhi pengobatannya. Dia mengeluhkan mati rasa di salah satu sisi wajah dan penglihatan kabur, serta mengalami kelelahan, ikterus, penurunan berat badan, dan hati membesar. Tes darah menunjukkan anemia parah akibat hemolisis, yang mengindikasikan adanya kondisi mendasar. Tes antiglobulin langsung mengonfirmasi keberadaan protein imun pada sel darah merah dan tingkat cold agglutinins yang meningkat, mendukung diagnosis CAD.

Kecurigaan terhadap CAD sekunder memicu lebih banyak pemeriksaan, yang mengungkapkan kelainan di payudara dan hati, serta indikasi kanker yang menyebar ke tulang dan otak. Biopsi sumsum tulang mengonfirmasi adanya kanker payudara metastatik yang sudah menyebar. Penting bagi klinisi untuk menyadari bahwa AIHA dapat menjadi komplikasi dari tumor padat untuk diagnosis dan perawatan yang cepat.

Cold agglutinin disease (CAD) adalah bentuk anemia autoimun yang jarang terjadi dan dapat dipicu oleh berbagai kondisi, termasuk infeksi dan kanker. Kasus ini menunjukkan bagaimana CAD dapat muncul sebagai komplikasi dalam kanker payudara, meskipun relatif tidak umum. Penting untuk mengenali tanda-tanda CAD, karena bisa jadi pertanda adanya masalah kesehatan yang lebih serius.

Kasus ini menekankan pentingnya untuk menyadari gejala CAD sebagai komplikasi dari kanker payudara. Meskipun CAD jarang terlihat pada tumor padat, pengenalan dini terhadap gejala dapat membantu dalam diagnosis dan pengobatan yang cepat. Perawatan yang dilakukan difokuskan pada manajemen anemia dan kanker, namun pasien akhirnya memilih perawatan paliatif.

Sumber Asli: coldagglutininnews.com

Nina Sharma

Nina Sharma is a rising star in the world of journalism, celebrated for her engaging storytelling and deep dives into contemporary cultural phenomena. With a background in multimedia journalism, Nina has spent 7 years working across platforms, from podcasts to online articles. Her dynamic writing and ability to draw out rich human experiences have earned her features in several respected publications, captivating a diverse audience.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *