Analisis akhir dari uji coba ASPEN-06 menunjukkan penggunaan ALX148 bersama terapi standar meningkatkan rasio respons keseluruhan pada pasien kanker lambung HER2-positif. Meskipun perbedaan ORR tidak signifikan secara statistik, terdapat peningkatan yang berarti dari 13,7%. Dengan durasi respons median lebih lama, penelitian ini menunjukkan pentingnya biopsi setelah terapi dalam pengobatan kanker lambung.
Di Simposium Kanker Saluran Cerna 2025 American Society of Clinical Oncology, Dr. Kohei Shitara mempresentasikan analisis akhir dari bagian fase 2 dari uji coba ASPEN-06. Uji ini mengevaluasi kombinasi inhibitor checkpoint myeloid CD47, ALX148, dengan terapi kanker pada pasien dengan kanker lambung/gastroesophageal HER2-positif.
Uji coba acak fase II ASPEN-06 menilai efektivitas ALX148 bersama dengan trastuzumab, ramucirumab, dan paklitaksel untuk pengobatan pasien dengan kanker lambung HER2-positif yang sudah menjalani terapi anti-HER2 sebelumnya. Sebanyak 127 pasien dibagi menjadi dua kelompok uji: satu menerima ALX148 dengan terapi kombinasi, yang lainnya hanya menerima terapi kombinasi.
Hasil menunjukkan bahwa rasio respons keseluruhan (ORR) pada kelompok ALX148 dan terapi kombinasi adalah 40,3%, sedangkan pada kelompok kontrol adalah 26,6%. Walaupun perbedaan ORR tidak signifikan secara statistik, data menunjukkan peningkatan delta sebesar 13,7% untuk ALX148. Durasi respons median juga lebih tinggi pada kelompok yang menerima ALX148.
Pentingnya pengambilan spesimen biopsi setelah terapi anti-HER2 terbukti dengan tingkat respons yang lebih baik. Dengan mengedepankan kombinasi penggunaan ALX148, penelitian ini memberikan dukungan bagi terapi kanker lambung yang lebih efisien dan aman.
Para peneliti menekankan bahwa hasil studi ini mendukung kelanjutan penelitian mengenai kombinasi ALX148 dalam pengobatan kanker lambung HER2-positif.
Kanker lambung, terutama yang HER2-positif, merupakan tantangan klinis dalam pengobatan. ALX148 (evorpacept) adalah inhibitor checkpoint baru yang sedang diteliti untuk meningkatkan respons imun terhadap terapi kanker. Uji coba ASPEN-06 berfokus pada efektivitas ALX148 saat dikombinasikan dengan terapi standar untuk meningkatkan hasil pasien. Penting untuk memahami bagaimana pengujian status HER2 melalui biopsi segar dapat memengaruhi respons terapi, terutama bagi pasien dengan kanker yang sudah menjalani terapi sebelumnya.
Hasil dari analisis akhir fase 2 ASPEN-06 menunjukkan bahwa ALX148 meningkatkan rasio respons keseluruhan dan durasi respons di antara pasien kanker lambung HER2-positif. Meskipun perbedaan ORR tidak signifikan secara statistik, data menunjukkan potensi penting dari kombinasi ini dengan peningkatan respons yang layak. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi temuan ini dan mendorong penggunaan ALX148 dalam terapi kanker lambung.
Sumber Asli: www.docwirenews.com