Penelitian oleh Seattle Children’s menjadi terobosan dalam pengobatan B-ALL dengan menunjukkan bahwa blinatumomab meningkatkan kelangsungan hidup bebas penyakit hingga 96%. Uji klinis besar ini melibatkan 4,264 pasien dan menunjukkan pengurangan kekambuhan sebanyak 61%. Temuan ini berpotensi mengubah standar perawatan untuk anak-anak dengan kanker ini.
Penelitian dari Seattle Children’s Research Institute menunjukkan bahwa penambahan antibodi monoklonal blinatumomab pada kemoterapi standar untuk anak-anak dengan leukemia limfoblastik akut B-cell (B-ALL) meningkatkan kelangsungan hidup bebas penyakit setelah tiga tahun hingga 96%. Uji klinis global ini melibatkan 4,264 pasien di seluruh dunia, diinformasikan bahwa anak-anak yang menerima blinatumomab 61% lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami kekambuhan dibandingkan yang tidak. Toronto SickKids dan Seattle Children’s berkolaborasi dalam penelitian ini, diharapkan hasil ini akan mengubah standar perawatan untuk B-ALL.
B-cell acute lymphoblastic leukemia (B-ALL) adalah bentuk kanker anak paling umum. Meskipun kemoterapi standar berhasil memberikan tingkat kelangsungan hidup yang tinggi, kekambuhan masih menjadi tantangan serius. Ini adalah studi pertama yang menerapkan blinatumomab pada anak-anak dengan diagnosis baru B-ALL. Uji coba ini melibatkan lebih dari 228 situs di seluruh dunia, dan ditujukan untuk mengurangi relaps dan meningkatkan kelangsungan hidup pasien.
Penambahan blinatumomab dalam pengobatan B-ALL menunjukkan hasil yang menjanjikan, dengan kelangsungan hidup yang sangat tinggi di antara pasien yang menerima obat ini. Penelitian ini diharapkan akan mengubah pendekatan dalam penanganan B-ALL, dengan fokus pada pengurangan kekambuhan melalui terapi imun lebih lanjut. Tidak hanya meningkatkan hasil klinis, tetapi juga berpotensi mengurangi toksisitas dari pengobatan yang lebih tradisional.
Sumber Asli: www.prnewswire.com