Patrick Jessee, seorang petugas pemadam kebakaran, menemukan benjolan di pinggangnya yang ternyata merupakan kanker. Setelah enam bulan kemoterapi, ia berhasil pulih dan berkomitmen untuk mendukung penderita kanker lainnya melalui penggalangan dana dan sukarela.
Patrick Jessee, seorang survivor kanker dan petugas pemadam kebakaran di Chicago, menemukan benjolan kecil di pinggangnya setelah menjalani operasi bahu. Awalnya, ia mengira itu hernia dan mengabaikannya. Namun, setelah pemeriksaan lebih lanjut, ia didiagnosis dengan kanker agresif yang jarang. Selama enam bulan menjalani kemoterapi, ia mengatasi ketakutan dan berhasil pulih. Pengalaman ini memotivasi Patrick untuk membantu orang lain dengan kanker melalui penggalangan dana dan sukarela di berbagai organisasi, termasuk Leukemia and Lymphoma Society dan Firefighter Cancer Support Network. Sejak diagnosisnya pada tahun 2011, ia hidup dengan lebih penuh makna dan menganggapnya sebagai “gangguan medis”.
Kanker adalah penyakit yang dapat mempengaruhi siapa saja dan bisa muncul tanpa peringatan. Dalam kasus Patrick Jessee, seorang petugas pemadam kebakaran, gejala awalnya tidak diindikasikan sebagai kanker. Pengalaman ini menunjukkan betapa pentingnya deteksi awal dan dukungan dalam perjalanan pemulihan kanker. Menyusul diagnosisnya, banyak orang yang terinspirasi untuk berkontribusi dalam bantuan bagi penderita kanker lainnya.
Patrick Jessee mengalami perjalanan yang menantang dari diagnosis kanker hingga pemulihan. Meskipun awalnya merasa terkejut dan ketakutan, ia berhasil menemukan harapan dan dukungan dari orang-orang di sekitarnya. Komitmennya untuk membantu orang lain yang berjuang melawan kanker mengubah hidupnya menjadi lebih berharga dan penuh makna, menjadikannya inspirasi bagi banyak orang.
Sumber Asli: www.iaff.org