Dr. Arvind Chaudhry mengungkapkan tes darah baru yang dapat mendeteksi kanker lebih awal dan mengubah perawatan kanker. Metode ini lebih tidak invasif dan mampu menemukan kanker seperti leukemia dan limfoma sebelum gejala muncul. Biaya tes sekitar $1.000 dan penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk skrining tahunan.
SPOKANE VALLEY, Wash. – Seorang dokter lokal memperkenalkan metode inovatif untuk skrining kanker yang dapat mendeteksi penyakit ini sebelum terlambat. Dr. Arvind Chaudhry, seorang spesialis kanker, mengungkapkan bahwa tes darah sederhana ini bisa menyelamatkan banyak nyawa.
Dr. Chaudhry menjelaskan bahwa hanya ada beberapa metode standar industri yang tersedia untuk skrining kanker, seperti kolonoskopi dan mamografi, yang bersifat invasif.
Berita baiknya, tes baru ini jauh lebih tidak invasif dan mampu mendeteksi kanker secara efisien. Tes ini dapat menemukan kanker seperti leukemia dan limfoma yang sering kali tidak terdeteksi sampai gejala muncul.
“Ini adalah santo graal kanker,” kata Dr. Chaudhry. “Kami ingin mendeteksinya sebelum terlihat… dan inilah masa depan skrining kanker dalam 10 tahun ke depan.” Tes ini biayanya sekitar $1.000, belum tercover asuransi, namun dapat membantu deductible.
Dr. Chaudhry merekomendasikan agar siapa pun yang berisiko tinggi untuk kanker melakukan skrining setiap tahun setelah berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan utama mereka. Becky Van Keulen dari organisasi nirlaba “Cancer Can’t” menekankan pentingnya deteksi dini.
“Deteksi dini dapat mengubah perawatan kanker secara drastis. Kita bisa menyelamatkan banyak nyawa dengan deteksi dini kanker yang belum pernah kita skrining sebelumnya,” ujarnya. Bagi yang berminat, Dr. Chaudhry menyarankan untuk memulai proses dengan berdiskusi dengan penyedia layanan kesehatan utama.
Skrining kanker merupakan langkah penting dalam deteksi dan pengobatan penyakit ini. Metode yang ada seringkali invasif dan mungkin tidak dapat mendeteksi kanker pada tahap awal. Inovasi dalam metode skrining berfokus pada tes darah sederhana yang dapat mengidentifikasi kanker lebih cepat dan lebih efektif, meningkatkan peluang kesembuhan.
Penemuan metode skrining baru oleh Dr. Chaudhry menunjukkan potensi besar dalam deteksi dini kanker. Tes darah yang lebih tidak invasif ini diharapkan dapat mengubah cara kita mendeteksi kanker, memungkinkan perawatan yang lebih efektif. Masyarakat yang berisiko tinggi dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter mereka mengenai skrining ini.
Sumber Asli: www.khq.com