Mayo Clinic mengembangkan model organoid untuk mempelajari uveal melanoma, kanker mata umum. Organoid ini bertujuan memberikan pemahaman lebih baik dan meningkatkan pengobatan bagi pasien. Penelitian ini berfokus pada menciptakan biobank yang representatif untuk pengujian obat yang lebih tepat, membantu penelitian lanjutan dan perawatan efektif.
Peneliti Mayo Clinic telah mengembangkan model organoid untuk mempelajari uveal melanoma, jenis kanker mata yang umum pada orang dewasa. Model ini bertujuan untuk memahami penyakit dan mengembangkan perawatan yang lebih baik bagi pasien. Organoid, yang merupakan model 3D dari jaringan pasien, mencerminkan karakteristik genetik dan biologis unik serta berperilaku mirip tumor asli dalam pengujian lab.
Uveal melanoma memiliki tingkat metastasis sebesar 50%, dengan prognosis yang buruk karena rata-rata bertahan kurang dari dua tahun. Pengobatan saat ini seringkali tidak efektif, membuat pasien kesulitan dalam menemukan pilihan perawatan. Organoid yang dikembangkan diharapkan dapat mewakili kanker manusia dengan lebih baik dalam penelitian lab, sehingga meningkatkan taraf keberhasilan uji klinis dan hasil bagi pasien.
Peneliti, yang dipimpin oleh Dr. Dalvin, mengadakan kolaborasi untuk membangun biobank organoid yang berasal dari pasien uveal melanoma. Biobank ini akan mencakup keragaman nyata penyakit ini dan cocok digunakan untuk pengujian obat. Penelitian ini fokus pada organoid yang dihasilkan dari jaringan tumor pasien, memastikan model tersebut memiliki fitur klinis yang relevan dan dapat diregenerasi.
Model ini juga mengungkapkan kemiripan dengan penyakit manusia saat dibandingkan dengan model hewan. Peneliti berencana memperluas biobank ini agar melibatkan pusat penelitian lain, dengan tujuan membuat platform yang komprehensif untuk penelitian uveal melanoma. Melalui kolaborasi ini, penelitian diharapkan dapat mempercepat pengembangan perawatan dan meningkatkan hasil bagi pasien.
Penelitian organoid telah menjadi terobosan dalam biomedis, termasuk studi untuk kondisi kesehatan lain. Mayo Clinic mempelajari berbagai penyakit melalui pendekatan ini dan bertujuan mengembangkan organoid dari organ tubuh manusia lainnya untuk meningkatkan penelitian pengobatan yang lebih tepat. Pendekatan ini berpotensi mempercepat pencarian obat dan pemahaman penyakit dalam penelitian biomedis.
Uveal melanoma adalah salah satu jenis kanker mata yang paling umum dan dapat metastasis dengan cepat, mengarah pada hasil survival yang buruk. Penelitian saat ini pada kanker mata ini sering terhambat oleh kurangnya model penyakit manusia yang representatif. Mayo Clinic berinisiatif dengan menciptakan organoid untuk mendalami uveal melanoma, sehingga dapat mengatasi batasan dalam penelitian dan pengembangan perawatan yang efektif.
Mayo Clinic telah menciptakan model organoid untuk mempelajari uveal melanoma, menyediakan harapan bagi pengembangan terapi baru dan lebih efektif. Dengan mengumpulkan jaringan tumor dari pasien dan menciptakan biobank, penelitian ini berpotensi mengubah cara kita memahami dan mengobati kanker mata, serta memberikan platform untuk penelitian lanjutan. Inisiatif ini juga berkontribusi pada kemajuan ilmu kedokteran presisi.
Sumber Asli: www.news-medical.net