Sebuah penelitian mengungkap bahwa digoksin dapat mengurangi ukuran cluster sel tumor sirkulasi pada wanita dengan kanker payudara metastatik. Penelitian ini melibatkan 9 pasien, di mana digoksin menunjukkan penurunan signifikan ukuran cluster CTC dan perubahan gen yang berkaitan dengan metastasis. Hasil ini membuka kemungkinan pengobatan baru untuk kanker payudara metastatik.
Penelitian terbaru yang diterbitkan dalam Nature Medicine menunjukkan bahwa pengobatan dengan digoksin, senyawa aktif dari tanaman foxglove, mampu mengurangi ukuran cluster sel tumor sirkulasi (CTC) pada wanita dengan kanker payudara metastatik. Dalam studi ini, digoksin berhasil memenuhi tujuan utama yaitu mengurangi ukuran rata-rata cluster dalam percobaan satu lengan yang melibatkan 9 pasien.
Patient yang dirawat dengan digoksin menunjukkan penurunan signifikan rata-rata cluster CTC sebesar −2,2 sel per cluster setelah pengobatan. Pengobatan ini berhubungan dengan penurunan ekspresi gen terkait adhesi sel dan siklus sel, yang menjanjikan pentingnya untuk pengembangan terapi baru dalam mengatasi metastasis.
CTC merupakan indikator prognosis buruk bagi pasien kanker payudara, karena sel-sel ini dapat menyebar dari lesi primer dan metastatik ke bagian tubuh lainnya. Penelitian sebelumnya menunjukkan that CTC cluster memiliki kemampuan metastatik yang lebih tinggi dibandingkan sel individu. Oleh karena itu, penargetan terhadap cluster ini berpotensi menjadi strategi baru dalam pengobatan kanker payudara metastatik.
Temuan awal menunjukkan bahwa pengobatan dengan digoksin dapat membantu mengatasi CTC cluster, yang penting dalam proses metastasis kanker payudara. Meski hasil awal ini menjanjikan, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengonfirmasi efikasi dan keamanan digoksin dalam skala yang lebih besar.
Sumber Asli: www.pharmacytimes.com