Universitas California mengalokasikan hampir $6 juta untuk penelitian yang fokus pada pengurangan kanker di kalangan pemadam kebakaran, melibatkan kerjasama dengan pemadam kebakaran untuk mencari solusi atas masalah kesehatan ini. Kanker adalah penyebab utama kematian di profesi tersebut dan berbagai penelitian akan mengeksplorasi paparan zat karsinogenik, serta persepsi risiko di kalangan pemadam kebakaran.
Universitas California telah memberikan hampir $6 juta untuk mendanai penelitian yang bertujuan mengurangi risiko kanker di kalangan pemadam kebakaran. Program ini didanai melalui California Firefighter Cancer Prevention and Research Program, yang didirikan pada 2023 dan diadministrasikan oleh Universitas California. Proyek-proyek ini melibatkan kerjasama antara peneliti UC dan pemadam kebakaran California untuk menjawab pertanyaan kritis mengenai kesehatan pemadam kebakaran dan solusi yang mungkin.
Kanker merupakan penyebab utama kematian di kalangan pemadam kebakaran. Penelitian menunjukkan bahwa pemadam kebakaran memiliki risiko lebih tinggi terkena jenis kanker tertentu dibandingkan populasi umum. Pada 2022, para ahli mengkategorikan paparan pekerjaan sebagai pemadam kebakaran sebagai karsinogen Golongan 1, setara dengan racun yang dikenal seperti rokok. Pemadam kebakaran terekspos asap dan senyawa karsinogenik lainnya, meskipun menggunakan alat pelindung diri yang khusus.
“Program ini diciptakan untuk membantu pemadam kebakaran dan dokter memahami interaksi kompleks antara bahan kimia penyebab kanker dan faktor biologis serta sosial,” kata Theresa Maldonado, Wakil Presiden Penelitian dan Inovasi Universitas California. Setiap proyek yang didanai dipimpin bersama oleh peneliti UC dan pemadam kebakaran California, memastikan bahwa penelitian menghadirkan hasil yang bermanfaat untuk komunitas pemadam kebakaran.
“Tingkat tinggi kasus dan kematian akibat kanker di kalangan pemadam kebakaran sangat tragis dan tidak dapat diterima,” ujar Brian K. Rice, Presiden California Professional Firefighters. Ia menggambarkan pentingnya pemahaman risiko kesehatan jangka panjang dan langkah-langkah untuk melindungi diri.
Beberapa penelitian bertujuan mengkaji berbagai aspek yang berkontribusi pada risiko kanker, termasuk paparan senyawa kimia, perubahan DNA, serta persepsi dan pola perilaku pemadam kebakaran. Melalui partisipasi aktif pemadam kebakaran dalam penelitian ini, diharapkan ditemukan solusi yang dapat mengurangi insiden kanker dalam profesi berbahaya ini.
Paparan karsinogen di tempat kerja pemadam kebakaran merupakan masalah kesehatan yang mendesak. Penelitian menunjukkan bahwa pemadam kebakaran lebih rentan terhadap kanker dibandingkan masyarakat umum. Pemahaman yang lebih baik tentang faktor risiko ini penting untuk mengembangkan strategi pencegahan yang efektif. Di California, kasus kanker dan kematian di kalangan pemadam kebakaran memicu kebutuhan untuk mendalami penelitian dan intervensi di lapangan.
Universitas California memberikan hampir $6 juta untuk penelitian yang bertujuan mengurangi risiko kanker di kalangan pemadam kebakaran. Melalui program ini, kolaborasi antara peneliti dan pemadam kebakaran akan mengatasi pertanyaan-pertanyaan penting terkait risiko kanker. Mendalami paparan senyawa kimia, perubahan biomarker, dan persepsi risiko adalah langkah penting untuk melindungi kesehatan para pemadam kebakaran.
Sumber Asli: www.universityofcalifornia.edu
