Manajemenrawat jalan pada pasien dengan emboli paru terkait kanker menunjukkan tingkat kematian serta risiko kejadian seperti perdarahan dan tromboemboli rendah dalam jangka pendek. Penelitian ini melibatkan 19 studi dengan total 1589 pasien, memberikan panduan baru dalam menangani kasus ini dengan pendekatan rawat jalan.
Manajemen rawat jalan untuk pasien dengan emboli paru yang terkait dengan kanker mungkin merupakan pendekatan yang aman dan layak. Temuan hasil analisis sistematik dan meta-analisis menunjukkan bahwa risiko kejadian seperti tromboemboli vena berulang, perdarahan besar, dan kematian dalam jangka pendek relatif rendah. Penelitian ini menganalisis 19 studi dengan total 1589 pasien yang dikelola sebagai rawat jalan, dengan fokus pada kematian dalam 30 hari sebagai hasil utama dan kejadian lainnya sebagai hasil sekunder.
Emboli paru adalah kondisi serius yang sering dialami oleh pasien kanker akibat pembekuan darah. Manajemen pasien dengan kondisi ini seringkali dilakukan di rumah sakit. Namun, penelitian baru menunjukkan bahwa pasien tertentu mungkin dapat dikelola dengan aman sebagai pasien rawat jalan. Ini penting untuk memahami faktor-faktor yang dapat memengaruhi pengelolaan dan risiko yang terkait.
Kesimpulannya, manajemen rawat jalan bagi pasien dengan emboli paru dan kanker menunjukkan angka kematian, perdarahan besar, dan kejadian tromboemboli vena berulang yang rendah dalam periode 30 hari. Pengambilan keputusan terhadap pengelolaan ini perlu mempertimbangkan karakteristik pasien dan protokol institusi.
Sumber Asli: www.pulmonologyadvisor.com