Bharath Hospital dan Institut Onkologi menyelenggarakan rally untuk meningkatkan kesadaran akan kanker. Dr. Raxith Sringeri menekankan pengaruh gaya hidup, kesehatan mental, dan lingkungan terhadap risiko kanker. Rally ini melibatkan partisipasi mahasiswa dan bertujuan untuk mendorong pendekatan holistik terhadap pencegahan kanker.
Bharath Hospital dan Institut Onkologi (BHIO) memperingati Hari Kanker Sedunia dengan mengadakan rally untuk meningkatkan kesadaran mengenai penyakit ini. Dr. Raxith Sringeri, ahli bedah onkologi, menyatakan bahwa kanker tidak hanya disebabkan oleh konsumsi alkohol dan rokok, tetapi juga dipengaruhi oleh gaya hidup, kesehatan mental, dan faktor lingkungan.
Rally ini melibatkan mahasiswa dari Rotaract Club Teresian College dan menyoroti pentingnya pendekatan holistik yang menggabungkan kebugaran fisik, kesejahteraan mental, dan perlindungan lingkungan dalam melawan kanker. Dr. Sringeri mengingatkan bahwa peningkatan jumlah pasien kanker di negara ini menjadi perhatian serius.
Gaya hidup yang tidak aktif dan pola makan yang buruk berkontribusi pada peningkatan risiko kanker. Dr. Sringeri menunjukkan bahwa obesitas kini diakui sebagai penyebab utama berbagai kanker, di antaranya kanker payudara, kolorektal, dan pankreas. Diet yang kaya makanan olahan dan gula dapat menyebabkan peradangan kronis yang memicu pertumbuhan kanker.
Kesehatan mental juga sangat berpengaruh dalam perkembangan kanker. Dr. Sringeri menyarankan teknik mindfulness, yoga, dan dukungan sosial yang kuat untuk meningkatkan kesejahteraan mental, faktor penting dalam pencegahan kanker.
Ia juga menyoroti polusi udara sebagai salah satu penyebab utama kanker paru-paru, bahkan pada non-perokok, yang disebabkan oleh emisi industri, polusi kendaraan, dan asap rumah tangga. Rally tersebut melibatkan lebih dari 500 mahasiswa dan berlangsung di rute yang telah ditentukan.
Kanker adalah penyakit serius yang semakin meningkat di seluruh dunia, dengan faktor risiko yang tidak hanya terbatas pada konsumsi zat berbahaya seperti alkohol dan rokok. Gaya hidup, kesehatan mental, dan lingkungan juga memiliki pengaruh signifikan terhadap perkembangan kanker. Pemahaman tentang faktor-faktor ini sangat penting dalam upaya pencegahan dan pengendalian kanker. Hari Kanker Sedunia, yang diperingati setiap tahun, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pendidikan tentang penyakit ini. Kegiatan seperti rally meningkatkan partisipasi masyarakat dalam melawan kanker dan mengedukasi mereka tentang langkah-langkah pencegahan yang dapat diambil.
Pentingnya mengenali berbagai faktor yang berkontribusi pada risiko kanker menjadi sorotan dalam peringatan Hari Kanker Sedunia. Gaya hidup sehat, perhatian terhadap kesehatan mental, dan perlindungan lingkungan harus menjadi bagian dari strategi pencegahan kanker. Kesadaran yang lebih besar dan tindakan kolektif di kalangan masyarakat dapat membantu mengurangi angka penyakit ini di masa depan.
Sumber Asli: www.thehindu.com