Pentingnya Vaksinasi Hepatitis B untuk Pencegahan Kanker

Vaksin hepatitis B krusial dalam mencegah kanker hati. Pemberian vaksin pada bayi segera setelah lahir memberikan perlindungan besar terhadap infeksi. Hepatitis B dapat menular dan menyebabkan komplikasi serius. Skrining pada ibu tetap penting untuk mengurangi risiko penularan ke bayi.

Orangtua baru, penting untuk memikirkan langkah awal dalam pencegahan kanker: vaksin hepatitis B. Virus hepatitis B dapat menyebabkan penyakit serius seperti gagal hati, sirosis, dan kanker hati, bahkan kematian. Infeksi kronis lebih mungkin terjadi jika terpapar virus pada usia muda, dengan hampir 90% bayi yang terinfeksi akan mengembangkan infeksi kronis.

Vaksin hepatitis B aman dan efektif, dengan dosis pertama sebaiknya diberikan dalam 24 jam pertama setelah kelahiran. Vaksin ini adalah langkah penting untuk mencegah kanker di kemudian hari. Virus ini menyebar melalui kontak darah dan dari ibu ke bayi saat lahir. Infeksi hepatitis B di masa kanak-kanak meningkatkan risiko jenis kanker hati, hepatocellular carcinoma, di masa dewasa sebanyak 100 hingga 300 kali dibandingkan populasi yang tidak terinfeksi.

Meskipun ada skrining universal untuk antigen hepatitis B pada ibu sebelum melahirkan, diperkirakan 25 ribu bayi lahir setiap tahun dari ibu yang terinfeksi hepatitis B. Sekitar 1.000 bayi terinfeksi saat lahir, dan 25% di antaranya berisiko meninggal karena komplikasi terkait virus. Vaksinasi dan deteksi dini sangat penting untuk mencegah infeksi.

Bayi yang lahir dari ibu dengan hasil negatif tetap harus divaksinasi lengkap. Banyak anak terinfeksi hepatitis B dari anggota keluarga atau kontak dekat, bukan hanya dari ibu. Virus ini dapat menular melalui kontak dengan barang yang terkontaminasi darah dari orang yang terinfeksi.\n
Vaksinasi hepatitis B sangat penting, dengan perlindungan lebih dari 90% tercapai sebelum usia enam bulan. Orang dewasa dapat terpapar virus melalui cairan tubuh seperti darah, air liur, atau cairan seksual. Hanya manusia yang menjadi reservoir utama hepatitis B, sehingga eradikasi penyakit ini mungkin melalui vaksinasi dan pencegahan.

Di bulan kesadaran kanker ini, ambil langkah pertama dalam melindungi anak Anda dari kanker dengan memastikan mereka mendapatkan vaksin hepatitis B.

Vaksinasi hepatitis B adalah langkah kunci dalam mencegah infeksi yang dapat menyebabkan kanker hati. Hepatitis B adalah infeksi yang menyebar melalui kontak darah dan dapat memiliki konsekuensi serius bagi individu, termasuk kematian. Vaksin hepatitis B, yang aman dan efektif, memberikan perlindungan jangka panjang terhadap virus tersebut, menjadikannya penting dalam skema pencegahan kanker.

Vaksinasi hepatitis B adalah langkah penting untuk mencegah kanker hati di kemudian hari. Dengan memberikan vaksin dalam 24 jam pertama kelahiran, orangtua dapat melindungi anak mereka dari risiko infeksi kronis dan komplikasi serius yang terkait dengan hepatitis B. Kesadaran dan tindakan pencegahan sejak dini dapat memberikan perlindungan jangka panjang bagi kesehatan anak-anak.

Sumber Asli: blogs.bcm.edu

Sofia Garcia

Sofia Garcia is a renowned journalist recognized for her insightful commentaries on social issues and community dynamics. Over her 10-year career, she has worked in various capacities, including reporter, editor, and columnist, across prestigious media outlets. Sofía's passion for storytelling drives her to seek out and report on the narratives that connect individuals to broader societal themes, making her work deeply impactful and relevant.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *