Meningkatnya waktu tunggu diagnosis kanker menunjukkan masalah serius yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan di Inggris. Sekitar 1 dari 10 pasien mengalami penundaan lebih dari 104 hari untuk memulai pengobatan. Ketidaksetaraan sosial mempengaruhi waktu tunggu, dengan pasien dari daerah kurang mampu paling terpengaruh. Jenis kanker, usia, dan faktor medis juga berkontribusi terhadap waktu tunggu yang lama.
Menerima diagnosis kanker adalah pengalaman yang berat, terutama ketika harus menunggu lama untuk hasil tes atau memulai pengobatan. Pada paruh pertama tahun 2024, kita melihat ada perbaikan dengan standar diagnosis lebih cepat dipenuhi untuk pertama kalinya sejak diperkenalkan. Standar ini menetapkan bahwa minimal 75% orang harus didiagnosis atau dikecualikan dari kanker dalam waktu 28 hari setelah rujukan mendesak. Namun, kita masih kesulitan memenuhi standar 62 hari, di mana 85% orang seharusnya didiagnosis dan memulai pengobatan dalam waktu 62 hari dari rujukan mendesak. Hal ini terjadi karena persentase pasien yang menunggu lebih dari 104 hari terus meningkat. Penelitian menunjukkan bahwa lebih dari 1 dari 10 pasien yang memulai pengobatan antara April dan September 2022 menunggu lebih dari 104 hari. Ketidaksetaraan sosial juga berperan, dengan pasien dari daerah kurang mampu lebih mungkin menunggu lama. Jenis kanker juga mempengaruhi waktu tunggu; pasien kanker payudara dan kulit memiliki waktu tunggu yang lebih singkat dibandingkan pasien kanker saluran cerna dan urologis. Selain itu, usia berkontribusi; individu berusia 60-69 tahun lebih mungkin menjadi penunggu lama. Keterlambatan dapat disebabkan oleh keputusan pasien untuk menunda tes atau alasan medis. Namun, penundaan yang paling umum disebabkan oleh penyedia layanan kesehatan, karena kekurangan tempat tidur atau staf. Menunggu lama dapat berdampak negatif pada kesehatan mental pasien dan bahkan mempengaruhi angka kematian kanker. Meningkatkan kapasitas layanan dan investasi strategis diperlukan untuk menangani masalah ini.
Dalam konteks ini, performa layanan kesehatan di Inggris terhadap waktu tunggu diagnosis kanker menunjukkan bahwa banyak pasien mengalami penundaan. Penelitian terbaru mengungkapkan karakteristik dari pasien yang termasuk dalam kelompok penunggu lama, yaitu mereka yang menunggu lebih dari 104 hari untuk memulai pengobatan setelah rujukan mendesak. Penelitian ini memperhitungkan faktor seperti jenis kanker, usia, dan tingkat kesejahteraan sosial. Hasilnya mencerminkan sejumlah tantangan yang dihadapi NHS dalam memenuhi target waktu tunggu ini di tengah meningkatnya jumlah kasus kanker.
Dalam rangka meningkatkan situasi saat ini, diperlukan investasi dalam kapasitas sistem kesehatan serta inovasi dan reformasi dalam jalur pengobatan kanker. Fokus harus diberikan pada cara mengatasi ketidaksetaraan dalam akses untuk semua kelompok sosial ekonomi. Dengan perbaikan yang tepat, diharapkan waktu tunggu untuk diagnosis dan pengobatan kanker dapat diperpendek, sehingga meningkatkan hasil pasien secara keseluruhan.
Sumber Asli: news.cancerresearchuk.org