Jumlah pasien kanker di Inggris yang menunggu lebih dari 104 hari untuk perawatan meningkat hampir empat kali lipat, mencapai 22.000 pada tahun lalu. Meski terdapat sedikit perbaikan dalam jumlah pasien yang diobati tepat waktu, target 85% belum tercapai sejak 2015. Tanpa tambahan dana, rencana pemerintah untuk kanker diprediksi tidak akan berhasil.
Prosentase pasien kanker di Inggris yang mengalami antrean lama untuk perawatan meningkat hampir tiga kali lipat, menurut analisis oleh Cancer Research UK. Jumlah pasien yang menunggu lebih dari 104 hari untuk perawatan mendesak hampir meningkat empat kali, dari sedikit lebih dari 6.000 pasien pada 2016 menjadi 22.000 pasien pada tahun lalu. Tahun 2024, lebih dari 11% pasien kanker menunggu lebih dari 104 hari, hampir tiga kali lipat dari 4,4% pada 2016.
Data terbaru dari NHS Inggris menunjukkan sedikit peningkatan jumlah pasien yang diobati tepat waktu. Pada bulan Desember, 66,4% pasien diobati dalam 62 hari setelah rujukan mendesak, meningkat dari 64,5% pada November. Targetnya adalah 85% pasien kanker diobati dalam waktu 62 hari, namun target ini belum terpenuhi sejak Desember 2015.
Cancer Research UK mencatat bahwa 74.000 pasien menunggu lebih dari 62 hari untuk memulai pengobatan kanker tahun 2024. Koalisi lebih dari 50 badan amal kanker di Inggris, Cancer Voice, mengatakan bahwa lambatnya perbaikan waktu perawatan tidak dapat diterima. Meskipun pemerintah meluncurkan kembali rencana kanker, para ahli menyatakan bahwa tanpa dana lebih banyak, rencana ini akan gagal.
Michelle Mitchell, CEO Cancer Research UK, mengatakan, “Rencana nasional kanker bisa menjadi titik balik bagi pasien kanker di Inggris, tetapi pemerintah Inggris harus berinvestasi dalam staf dan peralatan, serta melakukan reformasi, jika ingin mencapai semua target waktu antrean kanker sebelum akhir parlemen ini. Ini adalah hal yang paling layak bagi pasien kanker.”
Data bulanan NHS menunjukkan beberapa perbaikan, dengan 78,1% orang menerima diagnosis kanker dalam 28 hari. Namun, Prof Pat Price mengatakan tidak ada yang perlu dirayakan karena ribuan nyawa terancam akibat pasien kanker tidak mendapatkan perawatan tepat waktu. “Setiap penundaan empat minggu dalam perawatan dapat meningkatkan risiko kematian sebesar 10% untuk beberapa jenis kanker,” ujarnya.
Prof Peter Johnson dari NHS menegaskan bahwa masih banyak yang harus dilakukan meski ada kemajuan. Dia menambahkan, “NHS sangat berkomitmen untuk meningkatkan akses ke perawatan kanker, dan baru-baru ini kami mengonfirmasi bahwa target standar diagnosis lebih cepat akan meningkat.”
Peningkatan tajam dalam jumlah pasien kanker yang menunggu lebih lama untuk perawatan menunjukkan kebutuhan mendesak akan reformasi dan pendanaan tambahan. Meskipun ada beberapa perbaikan, masalah antrean panjang masih menjadi tantangan serius di layanan kanker Inggris. Kolaborasi antara pemerintah dan lembaga kesehatan sangat diperlukan untuk memenuhi target waktu perawatan kanker dan memastikan pasien menerima pengobatan yang dibutuhkan tepat waktu.
Sumber Asli: www.theguardian.com