Peneliti dari Akademi Sains China mengembangkan ZnDHT NM untuk terapi kanker yang meningkatkan kematian sel tumor dan mengurangi sel CSC. Pendekatan ini berfungsi melalui katalisis dan pemanfaatan Fe3+, mengatasi tantangan metastasis dan kekambuhan kanker dengan lebih efektif. Uji coba menunjukkan keberhasilan dalam menghambat tumor payudara triple-negatif.
Peneliti dari Akademi Sains China telah mengembangkan nanomedisin koordinasi (ZnDHT NM) yang dirancang untuk menangkap Fe3+ secara spesifik dan melakukan katalisis in situ untuk membunuh sel tumor. Dengan menggunakan asam 2,5-dihidroksitereftalat (DHT) yang dikomplekskan dengan Zn2+, pendekatan ini bertujuan untuk mengatasi tantangan dalam pengobatan kanker seperti metastasis, kekambuhan, dan resistensi terhadap terapi.
Masalah utama dalam pengobatan kanker adalah sel-sel seperti sel punca kanker (CSC). Sel CSC berkontribusi pada kekambuhan dan ketahanan pengobatan dengan mempertahankan sifat mirip sel punca, sehingga memerlukan pendekatan terapi baru yang dapat secara bersamaan membedakan CSC serta menghilangkan sel tumor.
ZnDHT NM dapat memilih dan menangkap Fe3+, meningkatkan produksi spesies reaktif oksigen (ROS) melalui pembentukan kompleks Fe-DHT. DHT memiliki afinitas lebih tinggi untuk Fe3+ dibandingkan ion logam lainnya, sehingga melepaskan Zn2+ dari struktur nanomedisin.
ZnDHT NM menghambat proses EMT dan mengurangi Fe3+ di lingkungan mikro tumor, sambil mempromosikan diferensiasi CSC dan produksi ROS dalam sel tumor. Ini terjadi dengan menghambat jalur sinyal Wnt dan mengaktifkan FoxO3, serta mengurangi kadar glutation dalam sel tumor.
Eksperimen in vivo menunjukkan bahwa ZnDHT NM efektif menghambat pertumbuhan tumor payudara triple-negatif, mencegah metastasis tumor dan kekambuhan pascaoperasi. Penelitian ini memberikan perspektif inovatif dalam merancang nanomedisin yang aman untuk melawan sel CSC dan sel tumor secara bersamaan dengan memodulasi zat endogen.
Dr. Yufang Zhu dari Shanghai Institute of Ceramics mengidentifikasi potensi ZnDHT nm dalam terapi kanker dan menyoroti pentingnya pendekatan baru untuk pengobatan tumor yang efektif.
Penelitian ini menunjukkan potensi nanomedisin ZnDHT dalam mengatasi tantangan pengobatan kanker dengan cara yang lebih efektif. Dengan memodulasi zat endogen, ZnDHT tidak hanya membunuh sel tumor tetapi juga mengurangi kekuatan sel CSC. Penemuan ini sangat menjanjikan untuk pengembangan terapi kanker di masa depan.
Sumber Asli: www.azonano.com