MRD testing bervariasi menurut jenis kanker dan berpengaruh pada risiko kekambuhan. Ini terutama diterapkan pada kanker darah. Hasil pengujian menunjukkan sedikit sel kanker yang tersisa meskipun tidak terdeteksi dalam evaluasi standar, dan metodologi untuk pengujian ini dapat berbeda-beda.
Pengujian Disease Residual Minimal (MRD) memiliki variabilitas berdasarkan jenis kanker. Hasil pengujian ini memengaruhi risiko kekambuhan dan pemantauan yang tergantung pada karakteristik penyakit. Menurut National Cancer Institute, MRD kebanyakan digunakan untuk kanker darah seperti limfoma dan leukemia. MRD mengacu pada sejumlah kecil sel kanker yang tetap ada di tubuh setelah pengobatan meskipun hasil evaluasi standar tidak menunjukkan adanya penyakit.
MRD testing bermanfaat dalam memantau perkembangan penyakit dan menilai risiko kekambuhan. Variabilitas hasil pengujian MRD bergantung pada jenis kanker dan metodologi yang digunakan. Ini mengharuskan interpretasi yang cermat dari hasil pengujian agar bisa diambil keputusan yang tepat dalam pengobatan.
Sumber Asli: www.curetoday.com