Tim dari CAS dan Universitas Sun Yat-sen menemukan bahwa arginin berperan dalam meningkatkan agresivitas sel
Peneliti Tiongkok menemukan bahwa terapi ion berat lebih efektif dalam membunuh sel kanker dibandingkan radioterapi
Peneliti dari Akademi Ilmu Pengetahuan Cina menemukan mekanisme kerja terapi ion berat yang lebih efektif
Penelitian dari IMP mengungkap mekanisme mikroskopis terapi kanker ion berat, meningkatkan efisiensi pengobatan kanker. Efisiensi
Peneliti dari Akademi Sains China mengembangkan ZnDHT NM untuk terapi kanker yang meningkatkan kematian sel
China mengembangkan akselerator heavy-ion baru untuk terapi kanker, menjanjikan efektivitas lebih tinggi dibanding metode konvensional.
Andrew Teschendorff menyelidiki risiko kanker melalui alat komputasi CancerStemID yang mengukur perubahan genetik dan epigenetik